Home » SBM » Minuman » Cara Membuat Jus Yang Benar Agar Nutrisinya Terjaga

Cara Membuat Jus Yang Benar Agar Nutrisinya Terjaga

Jus biasanya disajikan dalam keadaan dingin. Jangan menambahkan es batu. Supaya rasanya lebih nikmat, jus bisa ditambahkan irisan jeruk nipis atau perasa lain, seperti susu dan sirup bebas kalori. Jus dikonsumsi tiga kali sehari masing masing satu gelas, sebelum atau sesudah makan.

cara membuat jus yang benar

Namun perlu diketahui pula bahwa disamping jus memberikan manfaat terhadap kesehatan, serta makanan juga telah lama diketahui penyebab ketidaktersediaan (non availability) beberapa mineral. Telah terbukti bahwa serat makanan mempengaruhi ketidaksediaan biologis (non bioavailability) dan homeostasis beberapa mineral

Itu sebabnya Jason Vale, seorang penulis dan lifestyle coach yang kerap mengatakan kalau banyak  orang tidak cukup mengonsumsi  cukup sayur dan membuatnya jadi  jus adalah cara yang baik untuk mendapatkan nutirisi penting untuk tubuh. Kalau tidak mau memakannya, ya diminum saja.

Tapi seringkali cara membuat jus tidak tepat, membuat vitamin dan seratnya  berkurang. Banyak orang yang hanya mengambil sari dari jus buah atau sayur dan meninggalkan ampasnya. Padahal, ampas,  yang sebenarnya adalah serat justru paling dibutuhkan tubuh. Sementara sari yang diminum umumnya hanya mengandung air, gula dan sedikit vitamin.  Untuk itu, ada cara membuat jus sayur dan buah yang benar.

  • Beli Juicer, blender atau food processor yang berkualitas baik

Alat yang kualitasnya tinggi akan menghasilkan makanan atau minuman yang baik pula. Blender atau juicer berkualitas akan memproses buah-buahan maupun sayuran sampai halus sehingga tidak perlu lagi disaring atau meninggalkan rasa kasar di leher saat meminumnya.

  • Jangan mengupas kulit buah atau sayuran jika tidak perlu

Beberapa buah dan sayur menyimpan nutrisi  terpentingnya  di kulit atau  tepat dibawah kulitnya. Seperti apel, pir, anggur, mentimun, tomat,  dan bit. Sebaiknya anda menggunakan buah dan sayur organik untuk membuat jus. Pastikan kalau buah dan sayur sudah dicuci bersih sebelum  buah di blender. Sedangkan buah yang perlu dikupas kulitnya di antaranya adalah wortel, jeruk,  grapefruit, nanas, mangga, dan pisang.

Sayuran yang paling bagus manfaatnya ketika dikonsumsi  mentah. Kecuali untuk beberapa jenis sayuran seperti bayam atau kangkung. Jika tidak terbiasa makan brokoli, seledri, bit,  atau pak choy mentah, kita bisa memblendernya. Campurkan beberapa jenis buah seperti apel, lemon, jeruk, atau stroberi untuk memberi rasa yang lebih enak dan menetralisir bau langu dari sayuran.

  • Kombinasi jus yang disarankan

Memahami cara mengombinasikan berbagai jenis jus bisa meningkatkan keberhasilan dalam membuat jus segar yang lebih mudah dicerna.  Ada metode untuk memeilih jus yang tepat untuk dikombinasikan, sesuai dengan kecocokannya.

Ketika mengonsumsi jus  atau makanan akan mengalami banyak perubahan dan akan diuraikan menjadi nutrisi, kemudian  diserap tubuh. Faktor terpenting  dari sekresi  pencernaan adalah tubuh akan menyesuaikan  cairan dan enzim dengan karakter makanan yang dimakan dan jus yang dikonsumsi. Mengmbinasikan jus dengan tidak tepat akan menyebabkan gangguan pencernaan.

Jus buah dikategorikan berdasarkan jenis buah, ada empat kategori:

  1. Buah manis contohnya pisang. Pisang yang cukup matang untuk dimakan, ciri-cirinya memiliki bintik cokelat
  2. Buah asam contohnya jeruk, nanas, lemon
  3. Buah asam sedang contohnya anggur, apel, pir, peach atau buah jenis  berdaging
  4. Buah berair contohnya melon dan semangka

Sedangkan beberapa kombinasi jus yang disarankan :

  1. Jus buah – buahan manis dapat dicampur dengan jus buah asam sedang
  2. Jus buah asam sedang dapat dicampur dengan buah manis atau jus buah asam
  3. Jus buah asam dapat dicampur dengan jus buah asam sedang
  4. Jus buah dan sayur dapat dicampur dengan buah asam atau sayuran berdaun hijau
  5. Jus sayuran berdaun hijau dapat dicampur dengan buah atau sayuran akar.

  • Selalu bersihkan juicer setelah digunakan

Hal ini untuk mencegah residu buah buahan mengendap terlalu lama dan membuat gelas juicer beraroma tidak sedap. Selain itu, juga untuk menghindari kontaminasi bakteri atau kuman, karena sayur dan buah yang sudah dihancurkan  umumnya lebih mudah terpapar  substansi tidak baik dari udara. Jangan lupa keringkan juicer terlebih dahulu sebelum menyimpannya di rak.

Lihat juga: